kinerja SBY tiru JOKOWI
Sabtu, 05 Januari 20130 komentar
Jakarta –Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjanji akan menghabiskan masa kepresidenannya untuk terjun ke masyarakat. Ini mirip dengan yang dilakukan Jokowi dengan blusukan, menyambangi warga Jakarta di berbagai tempat.
Jika Jokowi menggunakan istilah blusukan, maka SBY menggunakan istilah ‘Turba’ atau turun ke bawah.
"Presiden SBY akan memakai waktu terbaiknya dalam dua tahun ke depan untuk Turba, alias turun ke bawah," ujar Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Politik Daniel Sparringa, di Jakarta, Jumat (4/1/2013).
Kebijakan ini dilakukan untuk guna melihat implementasi kebijakan dan program pemerintah di tingkat daerah. "Tujuannya adalah untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kebijakan serta program aksi pemerintah pusat dan pemerintah daerah," jelas Daniel.
Seperti Jokowi, SBY juga ingin berkomunikasi langsung dengan rakyat dan mendengarkan segala keluhan rakyat. "Interaksi langsungnya dengan warga diharapkan dapat memberikan informasi dari tangan pertama tentang capaian program, hambatan, dan hal yang perlu dilakukan untuk perbaikan."
SBY, kata Daniel, menginginkan terwujudnya hasil kerja yang nyata dari pemerintahannya. Waktu dua tahun ke depan jelang akhir masa pemerintahannya, SBY merasa tepat melakukan kunjungan ke daerah, berkomunikasi langsung dengan rakyat, menanyakan kinerja pemerintah di tingkat daerah.
"Akan memastikan dalam dua tahun ke depan mesin pemerintahan berjalan optimal untuk meningkatkan dampak dan manfaat program pemerintah. Gaya komunikasi publiknya juga akan lebih langsung dan tak berjarak, mungkin dapat disebut lebih agresif. Manajemen dan kepemimpinannya juga akan lebih berorientasi pada solusi di lapangan dan perbaikan kebijakan yang cespleng juga lebih interventif," kata Daniel.
Label:
politik
Posting Komentar